Noctua NF-A6X25 PWM Simple Review (ID)

Box Noctua NF-A6x25PWM
Box Noctua NF-A6x25PWM

Sesekali posting dengan Bahasa Indonesia. Selain karena memang sedang agak malas untuk translate, tapi juga rasanya kemampuan grammar dan spelling sedang jelek-jeleknya.

Latar Belakang

Semuanya berawal dari kebutuhan untuk menghidupkan kembali PC AMD yang entah sudah berapa tahun tidak pernah dinyalakan. Setelah dibersihkan seadanya, ternyata ada beberapa komponen yang harus diganti. Salah satu diantaranya adalah fan casing.

Casing yang digunakan adalah Powerlogic Allegra 200, yang dulu pernah digunakan sebagai server. Saat itu, penyedia co-location mensyaratkan untuk menggunakan casing yang cukup mini ini. Karena ukurannya yang mini, maka kipas casing yang bisa digunakan hanya yang berukuran 60mm. Casing ini memiliki 2 slot untuk kipas 60mm. Dan 1 slot sudah terpasang fan delta 60mm PWM yang suaranya cukup berisik namun memiliki RPM yang cukup tinggi sehingga efektif kalau digunakan di data center. Lagipula, tidak ada yang akan keberatan dengan suara bising fan di data center.

Saat ini, PC tersebut sudah kembali ke rumah. Itu artinya, secara fisik, bisa digunakan untuk kebutuhan PC di rumah. Walaupun sebenarnya saya dan istri masing-masing memiliki laptop, tapi dalam pemikiran saya, ada 1 PC dedicated di rumah sepertinya lebih efektif. Ga perlu lagi ada ritual keluarin laptop dari tas, colokin power, monitor, dan keyboard lagi.

Penggunaan Fan Delta dengan RPM tinggi di rumah, tentunya cukup mengganggu otak. Trust me, it runs very loud. Cukuplah untuk bikin stress dan tinguitis saya kambuh.

Setelah melakukan pencarian fan PWM dengan ukuran 60mm di salah satu marketplace, yang ternyata tidak banyak juga yang menyediakan fan seperti itu. Maka pilihan jatuh kepada Noctua NF-A6X25.

Paket Penjualan

Sebetulnya yang perlu diperhatikan ketika membeli fan ini adalah, Noctua Fan A6X25 PWM ini tersedia dalam 2 versi. Versi 12 volt dan 5 volt. Kalau untuk dipasang di motherboard, biasanya menggunakan yang versi 12 volt. Namun ada baiknya lihat manual motherboard untuk memastikan voltase fan yang digunakan. Jangan sampai beli yang 5 volt namun motherboard kasih 12 volt. Perbedaan voltase yang sangat besar itu bisa-bisa merusak fan yang harganya ga bisa dibilang murah ini.

Isi paket NF-A6x25 PWM
Paket Noctua NF-A6X25 PWM

Di dalam paket fan sendiri, selain fan nya, juga disediakan 4 baut besi untuk casing, 4 dampening karet, 1 kabel ekstension, 1 kabel low RPM, dan 1 kabel Y Splitter.

Proses pemasangan fan yang paling mudah memang menggunakan 4 baut besi, namun apabila ingin yang minim getaran, maka dapat menggunakan 4 dampening karet yang disediakan, cuma memang proses instalasinya jadi agak sedikit lebih sulit.

Yang menarik sebenarnya adalah 1 kabel low RPM. Fungsinya untuk mengurangi RPM fan sehingga suaranya jadi lebih adem. Saya tidak pasang kabel low RPM ini pada Noctua, tapi ke Delta Fan yang berisik itu. Dan hasilnya lumayan, Delta Fan di kondisi PWM standard, suaranya jadi lebih adem karena RPM nya secara otomatis dikurangi.

Hasil Pengujian

Pengujian dilakukan di ruangan kerja di rumah, kondisi AC tidak dihidupkan dan ruangan tercatat di termometer ruangan (yang seringkali saya ragukan akurasinya) di posisi 29° Celcius. PC menjalankan Cinebench R23 Multi Core. Untuk spesifikasi PC nya sendiri adalah sebagai berikut:

  • CPU: AMD FX-6350, 3 cores 6 threads 3.9 GHz
  • RAM: 2 x 4GB DDR3 Corsair Vengeance
  • ATI Radeon RX460

2 comments

Leave a Reply to wheezy Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.